Kesulitan dalam melakukan setup VPS atau Google Cloud Platform (GCP) sangat bergantung pada tingkat pengalaman dan pengetahuan teknis yang dimiliki oleh pengguna. Secara umum, berikut adalah beberapa perbedaan antara keduanya:
Perbedaan tingkat kesulitan setup VPS dengan Google Cloud
VPS biasa
Penyedia layanan VPS biasa biasanya memberikan antarmuka kontrol panel yang user-friendly, seperti cPanel atau Plesk, yang memudahkan proses instalasi dan manajemen situs web, database, dan email.
Ini cenderung lebih sederhana bagi pengguna yang kurang berpengalaman dalam administrasi sistem. Namun, ini bisa membatasi tingkat kontrol dan penyesuaian yang bisa dilakukan oleh pengguna.
Google Cloud Platform
Sebaliknya, GCP memberikan tingkat kontrol dan penyesuaian yang lebih tinggi. Namun, ini memerlukan lebih banyak pengetahuan teknis dan pengalaman dengan alat-alat manajemen cloud dan administrasi sistem.
Meski Google menawarkan dokumentasi yang luas dan sumber daya pembelajaran lainnya, kurva pembelajarannya bisa cukup curam jika Anda belum pernah menggunakan layanan cloud sebelumnya.
Kesimpulannya, jika Anda adalah pengguna dengan sedikit atau tanpa pengalaman teknis, setup VPS di penyedia hosting biasa mungkin lebih mudah. Sebaliknya, jika Anda memiliki pengalaman teknis dan mencari tingkat kontrol dan penyesuaian yang lebih tinggi, Anda mungkin lebih suka menggunakan GCP.