Merujuk pada Artikel: Illustrious and the Use of CHARACTER LoRA, dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa Base Model (BM) Illustrious dibuat menggunakan dataset gambar karakter anime yang sangat besar, sehingga dalam banyak kasus, kita tidak perlu menambahkan LoRA untuk menghasilkan gambar karakter tertentu.
Namun, apakah pernyataan ini berlaku secara universal?
- Apakah kita benar-benar tidak membutuhkan LoRA sama sekali untuk membuat karakter hanya dengan menyebutkan namanya dalam prompt?
- Bagaimana jika karakter tersebut tidak terlalu terkenal? Apakah BM Illustrious masih mampu mengenalinya dan menghasilkan gambar yang akurat?
Untuk menjawab pertanyaan ini, saya melakukan beberapa uji coba.
Uji Coba Pembuatan Karakter dengan Base Model 🎨Illustrious
Uji Coba 1: Membuat Karakter Terkenal Tanpa LoRA
Hal pertama yang saya lakukan untuk mendapatkan jawaban ini adalah membuat karakter Momo Velia Deviluke tanpa menggunakan LoRA sama sekali. Berikut adalah output yang dihasilkan oleh Base Model (BM) 🎨IllustriousV1 – MultiStyle Variation.
Prompt yang saya gunakan adalah:
Positive: 1 girl, momo velia deviluke, masterpiece, best quality, very aesthetic
Negative: lowres, (bad quality,worst quality:1.2), bad anatomy, blurry, watermark, simple background, transparent background, sketch, jpeg artifacts, ugly, poorly drawn, (censor)
Analisis Hasil:
- Hasil gambar cukup bagus dan sesuai dengan karakter aslinya.
- Ini menunjukkan bahwa BM Illustrious sudah memiliki dataset yang cukup untuk mengenali dan menghasilkan Hatsune Miku dengan akurat.
Akan tetapi, Base Model (BM) 🎨IllustriousV1 – MultiStyle Variation memang memiliki kelemahan tidak bisa menghasilkan gambar seperti Anime. Oleh karena itu, saya melakukan uji coba kedua dengan menggunakan BM Illustrious yang lain, yaitu 🎨llustriousV1 – AnimeMaster FFA By NukeA.I. Berikut adalah hasilnya:
Analisis Hasil:
- Karakter wajahnya tidak berbeda.
- Namun untuk estetika anime-nya, lebih bagus menggunakan 🎨llustriousV1 – AnimeMaster FFA By NukeA.I. karena Base Model ini memang dirancang khusus untuk anime.
Namun, bagaimana jika kita mencoba membuat karakter yang tidak terlalu terkenal tanpa menggunakan LoRA?
Uji Coba 2: Membuat Karakter Tidak Terkenal Tanpa LoRA
Untuk pengujian ini, saya mencoba membuat karakter Ogiwara Sayu dari anime Higehiro (Higehiro: After Being Rejected, I Shaved and Took in a High School Runaway) tanpa menggunakan LoRA.
Prompt yang saya gunakan adalah:
Positive: 1 girl, ogiwara sayu, masterpiece, best quality, very aesthetic
Negative: lowres, (bad quality,worst quality:1.2), bad anatomy, blurry, watermark, simple background, transparent background, sketch, jpeg artifacts, ugly, poorly drawn, (censor)
Analisis Hasil:
- Hasilnya tidak akurat dan tidak terlalu mirip dengan karakter asli di anime.
- Ini menunjukkan bahwa BM Illustrious tidak memiliki dataset yang cukup kuat untuk mengenali karakter yang kurang populer.
- Model masih bisa membuat karakter tersebut, tetapi hasilnya tidak presisi atau tidak sesuai dengan desain karakter aslinya.
Kesimpulan Akhir
- ✔ BM Illustrious bisa menghasilkan karakter terkenal tanpa LoRA dengan baik, karena dataset pelatihannya sudah mencakup banyak gambar karakter tersebut.
- ✔ BM Illustrious tidak selalu bisa menghasilkan karakter yang kurang dikenal dengan akurat tanpa LoRA, karena data referensinya lebih sedikit.
- ✔ Menggunakan LoRA sangat membantu dalam menciptakan karakter yang kurang terkenal, karena LoRA berfungsi sebagai pelatihan tambahan untuk meningkatkan akurasi desain karakter.
Dengan memahami bagaimana Base Model dan LoRA bekerja, kita bisa mengoptimalkan generasi gambar AI dan mendapatkan hasil yang lebih sesuai dengan harapan. 🚀
![[Solution] The LoRA in the prompt cannot be recognized. Please use the ‘Add LoRA’ button above](https://devanoda.com/wp-content/uploads/2025/03/DALL·E-2025-03-07-23.39.43-A-futuristic-digital-interface-displaying-an-AI-error-message_-The-LoRA-in-the-prompt-cannot-be-recognized.-Please-use-the-‘Add-LoRA-button-above.--300x160.webp)
